TIMETODAY.ID - Google mengumumkan sejumlah fitur baru pada alat tulis baru di Gmail dan petunjuk arah yang imersif di Google Maps.
Hal itu diumum Google pada konferensi pengembang tahunannya di Mountain View, California, pada hari Rabu, 24 Mei 2023.
Dalam pegumumam itu, Google menyampaikan isu perubahan yang signifikan yang tak pernah terjadi di internet sejak perusahaan itu menjadi mesin pencari terbesar di dunia pada awal tahun 2000-an.
Baca Juga: Pelatih Argentina Bakal Umumkan Skuadnya Pekan Depan Lawan Indonesia, Messi dan Di Maria Bakal Main
Melansir forbes.com, perusahaan ini berencana untuk mengubah cara mereka menyajikan hasil mesin pencari dengan menggunakan Artificial Intelligence atau kecerdasan buatan.
Dan, dengan risiko melebih-lebihkan potensi konsekuensinya, hal ini akan seperti menjatuhkan bom waktu ke industri penerbitan online yang sudah berjuang untuk bertahan hidup.
Google mendemonstrasikan, bagaimana mereka berencana untuk menggunakan AI generatif dalam hasil mesin pencari sebuah fitur yang belum diluncurkan ke masyarakat umum.
Google menggunakan contoh pertanyaan pencarian yang berbunyi. "apa yang lebih baik untuk keluarga dengan anak di bawah 3 tahun dan anjing, bryce canyon atau arches?"
Pertanyaan tentang taman nasional AS di Google Penelusuran tradisional tidak akan memberikan jawaban yang komprehensif.
Namun, seperti yang dapat Anda lihat dari tangkapan layar di bawah ini, pencarian bertenaga AI memberikan jawaban dalam gaya percakapan yang mempertimbangkan usia anak-anak.
Baca Juga: Netizen Ramai-Ramai Sebut Revenge Porn di Kasus Video Syur 47 Detik Mirip Rebecca Klopper, Apa Itu?
Bagaimana cara kerja semua ini? AI Generatif pada dasarnya bekerja seperti trik sulap.
AI dilatih dengan membaca segala sesuatu yang tersedia di web terbuka, dan menggunakan informasi tersebut untuk merumuskan jawaban atas pertanyaan dengan nada percakapan.
